Kamis, 19 April 2012

Walaupun Dana Tidak Ada,Rajia Tetap Dilakukan

Sidikalang,SIRA:
Kepala satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol-PP) Dairi Erwin Sihotang terus melakukan operasi kasih sayang terhadap para pelajar di Kabupaten Dairi,untuk menertibkan kenakalan para pelajar itu sendiri,sebab mereka itu adalah tunas harapan bangsa sebutnya
.
Operasi rutin dilakukan satu kali dalam dua minggu pada saat jam pelajaran guna pembinaan kepada pelajar yang bolos sekolah, dikatakan, mulai dari bulan Januari sudah puluhan pelajar yang ditangkap dalam operasi kasih sayang tersebut. Umumnya pelajar ini tertangkap dari tempat meja bola, Warnet dan tempat mangkalnya pelajar yang suka bolos sekolah. Hal ini dijelaskan kepada SIRA 16/3 diruang kerjaanya,kita sudah sering melakukan rajia kepada anak sekolah yang bolos, sehingga baru-baru ini ada kita tangkap para pelajkar tersebut,misalnya saat itu ”satu murid SMAN 1 Sidikalang, tiga pelajar STM Pemda Sidikalang, dua murid MAN Sidikalang dan satu pelajar SMP Muhammaddiyah terjaring dalam operasi kasih sayang tersebut ujarnya.
“Semua pelajar yang tertangkap dalam operasi tersebut tetap di lakukan pembinaan dengan membuat pernyataan, ”Tidak mengulangi kembali” dan memanggil orang tua yang bersangkutan dan langsung menghantar ke sekolah masing-masing agar pembinaan sama-sama kita lakukan,sebutnya.
Ketika ditanya kendala yang dihadapi saat melakukan operasi kasih sayang kepada pelajar tersebut, mantan Camat Siempat Nempu Hulu ini mengatakan,sebenarnya tidak ada kendala,bahkan semua orang tua pelajar yang dipanggil dan guru sangat mendukung atas razia terhadap pelajar yang bolos sekolah.
Kita tetap eksis melakukan rajia sesuai dengan tugas yang telah diberikan atasan ,walaupun dana kegiatan oprasional tidak ditampung,padahal dana kegiatan itu kita ajukan agar ditampung di APBD Dairi. Namun hasilnya nihil alias tidak ditampung.Jadi kalau begitu darimana dana membeli minyak ketika rajia baru-baru ini ? Kasat Pol-PP Erwin mengatakan ,minyak dari rutin itulah.Namun kalau khusus dana oprasional rajia tidak ada ditampung di APBD Dairi tegasnya.
Dilain pihak SIRA juga menayakan tentang para CPNS yang sering duduk minum-minum disebuah warung ketika upacara apel berlangsung pada pagi setiap hari senin yang dilaksanakan di Kantor Bupati Dairi.Apakah ada upaya untuk menertibkan itu ?... tentu sebagai tugas kita yang sudah diemban atau sebagai tupoksi kita tentu harus kita laksanakan sesuai dengan aturan.
SIRA juga menanyakan lagi,beliau yang sedang minum diwarung pada apel pagi hari senin tersebut apakah karena terlambat sehingga segan untuk masuk kebarisan apel ?. Kalau memang terlambat kitapun pasti maklum.Tapi jangan salah kalau bagi PNS yang terlambat pasti beliau-beliu tidak mau diwarung,dan pasti beliau menunggu atau berdiri didepan kantor Bupati untuk menunjukkan dirinya bahwa memang benar-benar dia terlambat ujarnya.(SR-01)

Keterangan foto :Kepala satuan Polisi Pamong Praja  (Kasat Pol-PP) Dairi   Erwin Sihotang  memberikan keterangan kepada Pemred.SKU-SIRA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar