Kamis, 19 April 2012

Perlu Pembukaan Jalan Kelahan Pertanian Warga

Tiga Baru,SIRA:
Diperkirakan ratusan hektar lahan pertanian masyarakat Kecamatan Pegagan Hilir Kabupaten Dairi,Propinsi Sumut belum dapat dioptimalkan menjadi lahan produktif akibat minimnya sarana dan prasarana infrastruktur. Padahal, daerah tersebut sangat potensial dibidang pertanian baik tanaman muda maupun tanaman keras untuk dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat. Minimnya pembukaan jalan, menuju lahan pertanian salah satu penyebab banyaknya lahan tidur di tanah ulayat marga Lingga tersebut.



Pantauan SIRA pada 13/3 di Kecamatan itu, ratusan hektar lahan masyarakat belum tersentuh sarana jalan. Sehingga, kondisi itu sangat dikeluhkan masyarakat petani di kecamatan itu. Salah satu con-toh di desa desa Onanlama, lahan pertanian di daerah itu sangat minim yang tersentuh pembukan jalan sehingga petani sangat kesulitan untuk mengangkut sarana produksi (saprodi) ataupun hasil panen mereka. Salah seorang petani di desa Onanlama Wilson Lingga (50), yang kebetulan saudara Mukmin Lingga wartawan SIRA mengaku kesulitan jika mengangkut hasil pertanian karena belum ada jalan untuk dilalui kendaraan baik roda dua maupun mobil, sehingga petani harus memikul sendiri ataupun menggunakan sorong (beko) untuk mengangkut hasil pertanian tersebut, ujarnya.
Masyarakat petani di daerah itu sangat mengharapkan, perhatian pemerintah Kabupaten Dairi untuk melakukan pembukaan jalan menuju lahan pertanian. Supaya ratusan hektar lahan pertanian yang saat ini belum ada akses jalan, dapat dioptimalkan untuk kesahteraan masyarakat sekitar. kepada masyarakat di dua desa itu.
Kiranya dari pihak Pem kab Dairi dapat memperhatikan yang sangat kami butuhkan saat ini,sebab bila rakyatnya sejahtera atau lancar usaha yang dikelolanya melalui pertanian,tentu pemerintahpun pasti senang melihat warganya mempunyai pengahsilan yang lumayan, tapi kalau warganya tidak bisa memenuhi perkapita dari hasil pertaniannya, diakibatkan sarana prasarana jalan tidak ada ke sentra produksi ,sudah akan menjadi beban pemerintah itu sendiri sebut warga kepada wartawan SIRA (ML/BB). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar