Rabu, 08 Januari 2014

Masih Trauma, Dewi Persik Menikah Dua Tahun Lagi. Lihat beritanya di website :skurira

SKUSIRA Online :Jakarta - Dewi Persik mengaku masih merasa trauma dengan pernikahan. Tapi, menurutnya rasa tersebut harus segera dihilangkan agar ia bisa kembali membangun mahligai rumah tangga.

Pedangdut dan bintang film yang akrab disapa Depe itu pun sudah punya target untuk kembali memupuk kepercayaan dirinya. Menurutnya, ia ingin kembali menikah dua tahun lagi.

"Bukan nggak siap tapi takut gagal. Aku trauma lagi, pikirannya masih kerja. Aku tunggu dua tahun lagi," ungkapnya.

Depe mengaku sudah ada sosok kekasih yang saat ini menemaninya. Bahkan, sang pacar itu sudah mengenal baik orangtuanya.

"Dia sudah kenal sama ortu saya, sudah teleponan. Kalau disuruh nikah, ya nikah toh? Cinta itu nggak mudah, aku nggak mau gagal lagi, jadikan pembelajaran yang dulu. Kalau dia mau sabar, tunggu dua tahun," ujarnya.

Ahok: Jangan Mimpi Ada Polisi Sekarang Bisa Diajak Damai

SKUSIRA Online : Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI meminta masyarakat untuk sadar dan tertib dalam berlalu lintas. Hilangkan juga budaya menyuap polisi sebagai upaya 'damai' ketika ditilang polantas. Selain itu, polisi juga diminta untuk menolak tegas ketika diberikan 'uang damai'.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau Ahok menilai masyarakat masih punya anggapan kalau polisi masih bisa damai.

"Persepsi masyarakat polisi itu masih bisa damai, jangan ngimpi deh," tegas Ahok, Kamis (9/1/2014).

Hal ini diungkapkan Ahok usai bertemu dengan Wakapolda Metro Jaya Brigjen Sujarno dan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol R Nurhadi Yuwono.

Dalam kesempatan yang sama, Sujarno mengakui bahwa budaya 'damai' masih ada dilakukan oleh oknum polisi. Ia katakan, pihaknya juga sudah menegaskan bahwa petugas di lapangan jangan mau menerima uang damai.

"Harapannya tidak ada (damai). Kita akui masih ada," ucap Sujarno.

Sujarno juga berharap, masyarakat juga menghilangkan budaya damai itu dan mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pelanggaran.

"Masyarakat juga jangan melanggar dan tidak memberi uang damai kepada anggota," tandasnya.(relmetvnews) 

Keterangan foto  : Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau Ahok memberikan keterangan kepada wartawan.