Dirangkai Dengan
Kegiatan Bakti Sosial Dan Pengobatan Gratis
Untuk menyongsong 50 tahun GKPPD resort Sumbul (sebelum pelaksanaan perayaan puncak Jubileum-red),
pihak panitia Jubileum bekerjasama dengan Yayasan Surya Kebenaran Internasional
(YSKI), telah melaksanakan sejumlah kegiatan Bakti sosial dan pengobatan gratis
terhadap masyarakat yang berlangsung pada hari, Jumat-Sabtu (1-2/3)di Lapangan
Yayasan Karina Sumbul.
Diantaranya, Pengobatan umum dan spesialis bagi 1059 orang
warga, Pemeriksaan KGD 85 orang, Pemeriksaan asam urat 118 orang, Papsmear 49
prang, Pe,eriksaan katarak 25 orang, Pangkas 143 orang, Pemeriksaan golongan
darah 220 orang, Pendataan dan pemeriksaan bibir sumbing 25 orang, Pendataan
dan pengukuran Kaki dan Tangan palsu, 16 orang, Pemeriksaan benjolan bedah umum
5 orang, Pemberian kacamata baca sebanyak 705 terhadap usia 50 tahun ke atas,
Pemeberian obat-obatan dari Apotik terhadap 590 orang, dan pemberian makanan
dan Air Mineral untuk 4500 orang.
Sebelumnya juga, pihak panitia telah melakukan sejumlah
kegiatan lainnya yakni, Gerakan penanaman 5000 Pohon, Festival Koor se-GKPPD,
Perlombaan Vocal solo, Vocal Group, Cerdas cermat Alkitab, lomba Puisi tingkat
Sekolah Minggu, dan Cimatah Daging se-Resort GKPPD Sumbul, serta Kebaktian
Kebangunan Rohani (KKR).
Hal itu disampaikan Ketua Umum Panitia Pesta Jubileum 50
tahun GKPPD Sumbul, Richard Edy M. Lingga, SE, dalam laporannya pada Ibadah
Raya yang dipimpin Bishop GKPPD, Pdt.Elias J. Solin STh, dan juga dihadiri,
Sekda Dairi, Julius Gurning /istri, Ketua DPRD Dairi, Delphi Masdiana Ujung,
Ketua DPRD Pakpak Bharat, Agustinus Manik/istri, Kapolres Dairi yang diwakili
Kabag OPS, Kompol Noviman.S, Kapolsek Sumbul, AKP. Boris Saragih, dan Camat
Sumbul, Guntur Siregar, serta Kadis Budparpora Dairi, Drs. Bonar
Butarbutar/istri.
“Kehadiran Injil di tengah-tengah Suku Pakpak, khususnya di
wilayah Sumbul, adalah anugrah Tuhan yang memanggil umatnya kepada terang
Firman Tuhan. Hal ini diawali dengan kerinduan putra/putri Pakpak untuk
bersekutu dengan Allah dalam budaya dan bahasa yang mereka mengerti, sehingga
terbentuklah HKBP Simerkata Pakpak 50 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 3
Maret 1963 di Sumbul yang menjadi cikal bakal GKPPD yang ada di Indonesia”,
kata Richard.
Menurut Richard, Pesta Jubileum 50 Tahun GKPPD Sumbul itu,
merupakan rasa syukur yang mendalam dari Panitia dan seluruh Jemaat GKPPD
Sumbul, yang berkeinginan untuk merefleksikan rasa syukur kepada Tuhan, atas
berkat dan anugrah yang telah diperoleh Jemaat GKPPD.
Sementara itu, Bihop GKPPD Pdt. Elias J. Solin STh dalam
Kotbahnya menjelaskan, pengertian dari Jubileum yakni, Tahun pembebasan atau
tahun kemerdekaan, yang dikaitkan dengan pembebasan Bangsa Israel dari perbudakan
di Tanah Mesir yakni, perjalanan Bangsa Israel dari Tanah Mesir menuju Tanah
Perjanjian selama 40 tahun lamanya, yang mengalami banyak percobaan, hingga mereka
menyembah berhala, yang diambil dari Nats Kitab Korintus 10 ; 1-13.
Pantauan Batak Pos di Lokasi Perayaan, Ibadah Raya juga
dirangkai dengan penandatanganan Prasasti, dan Pelepasan 50 buah Balon ke udara,
yang menandai 50 tahun GKPPD Resort
Sumbul, oleh Bishop GKPPD Pdt. J Solin, didampingi
Ketua Umum Panitia, Richard Lingga yang disaksikan para Pendeta yang hadir,
serta seluruh undangan.
Acara Ibadah Raya Jubileum 50 tahun GKPPD Sumbul dipandu
Pendeta Resort Sumbul, Pdt. Sihol Kesogihen, STh. Sementara pada acara pesta perayaan
yang juga dirangkai dengan hiburan dan
Lucky Draw itu, dipandu dua orang MC yakni, Esron Kaloko dan Pasaribu asal kota
Medan. D 20.
Keterangan
Foto 1, Sampaikan Laporan : Ketua Panitia Jubileum 50 Tahun GKPPD
Sumbul, Richard Lingga sedang menyampaikan Laporan Panitia
2. Sampaikan Berkat L Bishop GKPPD, Pdt.J. Solin, sedang menyampaikan
Berkat dari Tuhan kepada Jemaat yang mengikuti Ibadah Raya, Minggu (3/3)
Foto dok Batak Pos Robinson Simbolon/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar